Menghindari karat dan korosi pada mobil bisa diatasi dengan beberapa cara. Namun sebelum hal ini terjadi, sebaiknya melakukan pencegahan. Alhasil, karat dan korosi tidak akan menyerang komponen mobil itu sendiri.
Berkat perawatan yang tepat, pasti bisa mendapatkan kendaraan dengan fungsi komponen yang baik. Karat maupun korosi biasanya terjadi karena adanya reaksi kimia.
Masalah ini membuat mobil tidak enak untuk dilihat, bahkan akan membuat beberapa komponen mobil bisa cepat rapuh atau keropos. Karena alasan inilah, ada baiknya memahami bagaimana cara mencegahnya. Kendaraan pun akan tetap awet dan tahan lama.
Cara Menghindari Karat dan Korosi pada Mobil
Karat dan korosi adalah masalah umum yang dapat terjadi pada berbagai komponen mobil akibat paparan lingkungan dan elemen-elemen seperti air, garam, asam maupun oksigen. Hal ini dapat merusak tampilan, kinerja kendaraan, keselamatan dan umur pakai.
Karat tidak hanya merusak tampilan kendaraan, tetapi juga mengurangi kekuatan struktural komponen-komponen penting seperti rangka, suspensi dan sistem pengereman. Sedangkan korosi dapat merusak konektor listrik, pipa bahan bakar, saluran knalpot dan bagian-bagian lainnya.
Dengan perawatan dan pencegahan yang tepat, jelas dapat membantu menjaga mobil tetap bebas dari karat, korosi serta memperpanjang masa pakai kendaraan. Berikut ini ada beberapa cara mencegah timbulnya karat dan korosi pada mobil.
Cuci Mobil dengan Rutin
Salah satu cara untuk menghindari karat dan korosi yaitu dengan melakukan perawatan. Dalam hal ini, sebaiknya mencuci mobil secara rutin. Gunakan sabun khusus mobil yang dirancang untuk membersihkan kendaraan.
Jangan menggunakan sabun pencuci rumah tangga biasa. Hal ini karena bisa merusak lapisan cat dan pelindung pada mobil. Hindari mencuci mobil saat cuaca sangat panas atau di bawah sinar matahari langsung.
Hal ini dapat menyebabkan air dan sabun kering terlalu cepat pada permukaan mobil. Lalu meninggalkan bekas air yang dapat meningkatkan risiko korosi.
Kebiasaan mencuci mobil ini sangatlah penting, terlebih lagi setelah menerobos hujan. Guyuran air hujan yang menggenangi atau mengenai mobil bisa menimbulkan jamur hingga karat.
Jamur dan karat tersebut tak akan menjadi ancaman jika mobil langsung dicuci. Saat mencucinya pun, gunakan air bersih. Bukan air tampungan hujan.
Bersihkan secara menyeluruh, terutama di bagian mobil yang mudah berkarat. Misalnya handle pintu, roof rail, velg ban dan lainnya.
Keringkan Mobil Setelah Cuci
Menghindari kerak dan korosi pada mobil bisa dengan cara mengeringkan kendaraan setelah dicuci. Mengeringkan mobil setelah mencuci adalah cara efektif untuk mencegah penumpukan air dan korosi.
Dengan perawatan yang baik, maka dapat menjaga kendaraan dalam kondisi terbaik. Kemudian juga memperpanjang umur pakai cat dan permukaan logam.
Penerapan Pelindung Anti-Karat
Penerapan pelindung anti-karat pada mobil dapat membantu melindungi permukaan logam dari paparan lingkungan yang menyebabkan korosi. Pilih produk pelindung anti-karat yang direkomendasikan oleh produsen mobil atau telah terbukti efektif.
Ada beberapa jenis produk yang tersedia, termasuk pelapisan lilin, pelapisan keramik dan pelapisan khusus anti-karat. Sebenarnya masih banyak cara menghindari karat dan korosi pada kendaraan. Solusi yang tepat, salah satunya yaitu dengan mencucinya secara rutin.